Diduga "mark-up dana desa" pembuatan sumur bor.22-12-2024-sahabatpolri
Pembuatan Sumur Bor Desa Banjar Sari, Diduga Kuat Jadi Ajang Korupsi
Oknum Kepala Desa Desa Diduga Mark-Up Biaya Sumur Bor Dana Desa
Oknum Kepala Desa, Desa Banjar sari Kecamatan Pulau Rimau, tengah menjadi sorotan warga setempat. Ia diduga melakukan mark-up atau penggelembungan anggaran salah satu item yang dibiayai oleh Dana Desa, yakni proyek pembuatan sumur bor.
Menurut informasi yang dihimpun, anggaran untuk pembuatan sumur bor tersebut tercatat lebih besar dari harga pasar yang seharusnya. Warga desa mengaku merasa dirugikan karena proyek yang dibiayai dari Dana Desa seharusnya transparan dan digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat.
Dari informasi yang di dapat Kades Desa Banjar sari inisial SM mengatakan hanya tiga yang berupa fisik RTH penimbunan jalan desa dengan tanah merah dan sumur air bersih"
Sedangkan itu anggaran melalui dana desa (DD) berjumlah Rp61.362.730) belum potong pajak katanya.,, kemarin saya beli mesin satu lagi di palembang , karena alat untuk pengeboran sering rusak,terkena batu saat pengeboran"bahkan saya rugi 9 jutaan jelas SM, Kamis (19-12-24)
Salah satu warga Desa berinisial RL (50) mengatakan bahwa proyek sumur bor tersebut seharusnya menjadi solusi kebutuhan air bersih masyarakat. Namun, kecurigaan mulai muncul ketika laporan anggaran menunjukkan biaya yang dianggap tidak wajar.
Dan pernyataan kepala desa, yang mengatakan alat untuk pengeboran sumur itu sering rusak.iya menegaskan tidak pernah rusak, memang beberapa kali ketemu batu besar, tetapi tidak rusak alat bornya, kedalamannya 102 meter bukan 110 meter. Karena yang ngerjakan orang sini gotong royong 4 orang dengan gaji sehari semalam selesai dengan upah 3.500.000 termasuk juga Ketua RT sini.
Dan selain dari sumur bor dari masih banyak lagi anggaran namun diduga tidak diberikan oleh ongnum kepala desa diduga fiktif.ungkap nya
Kami berharap pihak inspektorat Kabupaten Banyuasin untuk lakukan pengauditan terkait anggaran dana desa yang ada di desa Banjar sari Kecamatan Pulau Rimau.
Harapkan Masyarakat Desa Banjar sari berharap agar kasus ini segera dituntaskan dan Dana Desa digunakan sebagaimana mestinya. Mereka juga meminta pemerintah memastikan proses pengadaan barang dan jasa dilakukan secara transparan untuk mencegah kejadian serupa di masa datang
“Kami hanya ingin pembangunan di desa berjalan lancar dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas, bukan malah ada oknum yang memanfaatkan situasi,” kata salah satu tokoh masyarakat setempat.
Terkait permasalahan ini lPMD banyuasin.Rayan nurdinsyah, S. Stp,.M,.Si saat di Konfirmasi melalui pia WA. 08117871***** tidak dapat dihubungi hingga berita ini di turunkan belum ada tanggapan dari PMD kabupaten banyuasin...
#Berita-danadesabanjarsari
Social Header